
Batik Indonesia berasal dari banyak wilayah di Indonesia seperti batik pekalongan, batik solo dan lain-lain. Saya jadi penasaran ada nggak yah batik dari Banten. Secara saya berasal dari Banten. Wah dan ternyata ada lho! " Batik khas Banten".
Yang menjadi ciri khas utama batik Banten adalah motif datulaya. Motif ini memiliki dasar belah ketupat berbentuk bunga dan lingkaran dalam figura sulur-sulur daun. Warna yang digunakan, motif dasar berwarna biru, variasi motif pada figura sulur-sulur daun berwarna abu-abu, pada dasar kain berwarna kuning. Nama datulaya ini diambil dari tempat tinggal pangeran. Datu itu artinya pangeran, laya artinya tempat tinggal. Sebenarnya ada 75 ragam hias batik Banten yang berbentuk tumpal dan belah ketupat, namun sekarang hanya 12 motif yang diproduksi yaitu : datulaya, pamaranggen, pasulaman, kapurban, pancaniti, mandalikan, pasepen, surasowan, kawangsan, srimanganti, sabakingking, dan pejantren.
Wah ternyata banten punya batik yang punya ciri khas tersendiri. Saya jadi merasa bangga pakai batik, so ayo pakai batik!!!! :)
Yang menjadi ciri khas utama batik Banten adalah motif datulaya. Motif ini memiliki dasar belah ketupat berbentuk bunga dan lingkaran dalam figura sulur-sulur daun. Warna yang digunakan, motif dasar berwarna biru, variasi motif pada figura sulur-sulur daun berwarna abu-abu, pada dasar kain berwarna kuning. Nama datulaya ini diambil dari tempat tinggal pangeran. Datu itu artinya pangeran, laya artinya tempat tinggal. Sebenarnya ada 75 ragam hias batik Banten yang berbentuk tumpal dan belah ketupat, namun sekarang hanya 12 motif yang diproduksi yaitu : datulaya, pamaranggen, pasulaman, kapurban, pancaniti, mandalikan, pasepen, surasowan, kawangsan, srimanganti, sabakingking, dan pejantren.
Wah ternyata banten punya batik yang punya ciri khas tersendiri. Saya jadi merasa bangga pakai batik, so ayo pakai batik!!!! :)
No response to “Batik Khas Banten”
Leave a reply